Jorge Martin Jadi Runner-up MotoGP 2023, Bekal untuk Musim Depan

Jorge Martin gagal menjadi juara dunia meski bersaing hingga seri terakhir MotoGP 2023. Ada beberapa pelajaran yang dipetik Martinator dari kegagalan tersebut.

Martin harus puas menjadi runner-up MotoGP 2023. Rider Pramac Ducati itu kalah bersaing dengan rival utamanya, Francesco Bagnaia, yang keluar sebagai juara.

Persaingan Pecco dan Martin sedianya berlangsung hingga seri pamungkas di Valencia. Apes, Martin mengalami crash saat race yang membuat mimpinya menjadi kampiun dunia kandas.

Jorge Martin total mengumpulkan 4 kemenangan dari 20 balapan sepanjang MotoGP 2023. Pebalap Spanyol itu lebih banyak merajai sesi sprint race dengan menyabet 9 kemenangan.

Martin mengakui dirinya mengalami banyak hal di MotoGP 2023, mulai dari kesulitan di awal musim hingga akhirnya bersaing memperebutkan trofi. JM89 pun puas dengan hasil runner-up yang didapat dan akan menggunakan pengalaman itu sebagai pembelajaran menatap musim depan.

“Saya tidak kehilangan gelar juara pada balapan terakhir. Banyak hal telah terjadi tahun ini, perjalanan yang sangat panjang. Saya sempat tertinggal dan kemudian saya semakin mendekat,” kata Martin kepada El Hormiguero, dilansir dari Marca.

“Pada akhirnya sulit untuk menang karena saya tiba di Valencia dalam posisi yang kurang menguntungkan. Namun, di awal musim, tujuan saya adalah Top 3 dan, pada akhirnya, saya senang dengan tahun yang saya jalani,” dia menambahkan.

[Gambas:Twitter]

“Ini tahun yang rumit. Saya tidak memulai dengan cukup baik, setidaknya tak seperti yang saya harapkan, tetapi kemudian saya mendapatkan kepercayaan diri dan kemenangan pun datang. Saya telah memenangkan 13 balapan tahun ini (4 race dan 9 sprint) dan setiap akhir pekan saya melaju kencang.”

“Namun memang benar ketika saya melihat sesuatu tidak berjalan dengan baik, saya menjadi terlalu tegang. Marah pada tim Anda adalah hal yang negatif. Mereka adalah keluargamu dan bukan itu caranya. Ketika saya melihat ada sesuatu yang tidak sempurna, saya langsung bereaksi dan mengatasinya. Ini pelajaran untuk tahun depan,” Jorge Martin mengungkapkan.